Komitmen Tekonindo untuk Infrastruktur Jalan Kabaena Dimulai

oleh -437 Dilihat
oleh
banner 468x60

Kabaena — Upaya perbaikan jalan lingkar di Pulau Kabaena mulai terlihat nyata setelah Pemkab Bombana berhasil menggandeng 12 perusahaan tambang untuk mengambil bagian dalam pembangunan infrastruktur yang sudah lama ditunggu warga.

Dari hasil kesepakatan pada Juli lalu, PT Tekonindo mendapatkan porsi untuk menangani ruas Batuawu–Olondoro, salah satu jalur vital yang selama ini menjadi keluhan masyarakat.

banner 336x280

Direktur Utama PT Tekonindo, Muh. Nur Baco, menyampaikan bahwa pihaknya telah mengirim tim teknis guna memetakan kondisi lapangan sekaligus menyiapkan material. Seluruh proses akan dikawal agar sesuai dengan arahan Dinas Pekerjaan Umum Bombana, dengan target pengerjaan dimulai pada 1 September kemarin.

Menurutnya, perbaikan jalan bukan sekadar bentuk kewajiban sosial perusahaan, melainkan juga wujud tanggung jawab terhadap keberlanjutan wilayah operasional.

“Batuawu–Olondoro adalah jalur utama bagi warga. Kami ingin hasil perbaikan ini bisa dirasakan dalam jangka panjang, bukan hanya solusi sesaat,” katanya.

Sementara itu, Project Manager PT Tekonindo, Mohammad Fikri, turut menyampaikan apresiasi kepada masyarakat yang telah mendukung kelancaran pergerakan unit perusahaan dari Pongkalaero menuju lokasi pekerjaan, meskipun sempat menemui kendala teknis kecil di lapangan. Ia menilai dukungan warga menjadi faktor penting agar proyek berjalan tanpa hambatan berarti.

Ruas jalan yang ditangani Tekonindo selama ini memang menjadi jalur strategis penghubung antar-desa. Namun, kondisinya yang penuh lubang, licin saat hujan, dan berdebu saat kemarau, sudah lama menyulitkan transportasi warga. Karena itu, kabar perbaikan ini disambut antusias oleh masyarakat. Mereka berharap akses yang lebih baik akan mendorong kelancaran distribusi hasil pertanian, memudahkan perdagangan kecil, sekaligus meningkatkan akses pendidikan dan layanan kesehatan.

Selain Tekonindo, ada sebelas perusahaan tambang lain yang juga mendapat porsi pengerjaan di ruas berbeda. Dengan begitu, proyek perbaikan jalan lingkar Kabaena ini menjadi upaya bersama agar manfaat pembangunan dapat dirasakan merata, mulai dari wilayah timur, selatan, hingga jalur menuju kawasan wisata Tangkeno.

Wakil Bupati Bombana, Ahmad Yani, menilai langkah kolektif ini sebagai bukti bahwa dunia usaha bisa hadir langsung dalam pembangunan daerah. Ia mengingatkan pentingnya pengawasan teknis oleh Dinas PU untuk menjamin kualitas pekerjaan.

“Keterbatasan APBD membuat kolaborasi seperti ini menjadi solusi. Kami ingin perusahaan benar-benar serius, bukan hanya sekadar formalitas, karena masyarakat sudah terlalu lama menunggu,” tegasnya.

Bagi warga, proyek ini adalah angin segar. Selama bertahun-tahun, jalan rusak membuat biaya transportasi meningkat dan keselamatan di perjalanan sering terancam. Kini, dengan adanya dukungan perusahaan tambang bersama pemerintah daerah, mereka berharap roda ekonomi lokal bisa lebih bergerak, harga kebutuhan bisa turun, dan anak-anak tak lagi kesulitan mencapai sekolah menengah di desa tetangga.

Perbaikan jalan lingkar Kabaena memang baru tahap awal, tetapi kehadiran PT Tekonindo bersama sebelas perusahaan lain menandai respons nyata atas aspirasi warga. Harapan besar kini dipikul bersama: menjadikan Kabaena lebih terhubung, lebih layak, dan lebih siap mendukung kehidupan sosial-ekonomi masyarakatnya. (rilis)

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.